Header Ads

TKI ASAL KUPANG BERUSIA 16 TAHUN KABUR DARI PENAMPUNGAN PJTKI DI MEDAN JOHOR


18 Syawal 1437 H

Majelisrakyat.xyz|MEDAN| JL.Eka Rasmi Medan di hebohkan dengan terikan dari seorang Remaja berjenis kelamin wanita yang berumur 16 tahun,asal Waesafa Kupang,Remaja tersebut lompat dari lantai dua Kantor penampungan tenaga kerja di Perumahan Taman Ubud,menurut salah seorang saksi yang tidak mau identitasnya diungkapkan,sebelumnya,terdengar suara jeritan dari Remaja Putri yang diketahui TKI asal Kupang,sebelum ia melompat dari Lantai dua.

Seperti dilansir dari tribunmedan, diduga Edwin Faisal Lurah Gedung Johor,menawarkan uang kepada sejumlah saksi,agar tutup mulut,terkait peristiwa kaburnya TKI asal Kupang dari Kantor penampungan di Perumahan Taman Ubud.setelah kejadian TKI asal Kupang dibawa ke kantor Lurah dan menurut keterangan Lurah akan dikembalikan ke tempat asalnya,TKI asala Kupang di bawa oleh Pria bernama Agus,beberapa saksi yang ikut ke kantor lurah kemudian dipanggil lurah untuk memberikan uang yang diduga untuk tutup mulut, namun seorang saksi menolak untuk mengambil uang tersebut,dengan alasan lebih penting untuk diketahui keberadaan TKI tersebut,karena ini adalah masalah kemanusiaan.

Kepala Lingkungan VII Edi Budiono membenarkan adanya kejadian Larinya TKI asal Kupang dari kantor penampungan di Taman Ubud,Edi Budiono menjelaskan ia mengetahui peristiwa tersebut dari laporan Warga dan langsung menuju kantor Lurah,sesampainya di Kantor Lurah Edi mengungkapkan pihak Kantor penampungan akan memulangkan TKI ke kampung halamannya,namun setelah dibawa pergi oleh pihak Kantor Penampungan,TKI asal Kupang tersebut tidak dikembalikan ke Kantor yang terletak di Taman Ubud,Edi lanjut menyarankan agar awak media menanyakan ke Lurah Gedung Johor,dikarenakan Lurah yang lebih mengetahuai,Namun saat tim dari TribunMedan hendak melakukan konfirmasi melalui jalur Telephone,Lurah tidak menjawab,menurut keterangan awak tribunmedan yang menghubungi no Lurah Aktif tapi di reject panggilannya.

Saksi yang identitasnya tidak mau di ungkapkan menjelaskan kronologi peristiwa yang terjadi di Taman Ubud Sabtu 23 Juli 2016 :

"Saya dengan ada orang jerit jerit,saya lihat ada satu orang lari dan dikejar oleh tiga orang,Terus ada yang ngaku Majikannya,menurut majikannya TKI tersebut mencuri uang 20 ribu rupiah,Gak Mungkin saja,Kenapa gak lapor Polisi,ini human trafikking,saya rasa dia mau dijual ini,setelah di temui ternyata sang TKI baru berusia 16 tahun"

"Saya kasihan melihat anak ini,ia melompat dari lantai dua karena mau di botak katanya,saya ke kantor lurah namun tidak di izinlkan masuk,lantas berdatangan orang orang dari kantor TKI tersebut "
ujar saksi kepada tribunmedan

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.